Mengenali Kanker Paru-Paru

Kanker paru-paru merupakan penyakit dengan ciri khas adanyapertumbuhan sel yang tidak terkontrol pada jaringan paru-paru. Bila tidak dirawat, pertumbuhan sel ini dapat menyebar ke luar dari paru-paru melalui suatu proses yang disebut metastasis ke jaringan yang terdekat atau bagian tubuh yang lainnya. Sebagian besar kanker yang mulai di paru-paru, yang dikenal sebagai kanker paru primer, adalah karsinoma yang berasal dari selepitelium. Jenis kanker paru yang utama adalah SCLC (kanker paru sel kecil), atau disebut juga kanker sel gandum, dan NSCLC (kanker paru non-sel-kecil).Gejala paling umum adalah batuk (termasuk batuk darah), berat badan turun dan sesak napas.[1]
Penyebab paling umum kanker paru adalah paparan dalam jangka waktu yang lama terhadap asap tembakau[2] yang menyebabkan 80–90% kanker paru.[1] Bukan perokok mencapai angka 10–15% dari kasus kanker paru, [3]dan kasus ini biasanya disebabkan oleh kombinasi antara faktor genetik[4]gasradon[4] asbestos[5] dan polusi udara[4] termasuk asap rokok pasif.[6][7]Kanker paru dapat dilihat melalui foto rontgen dada dan tomografi komputer(CT scan). diagnosis dapat dipastikan dengan biopsi[8] yang biasanya dilakukan melalui prosedur bronkoskopi atau dipandu dengan CT. Perawatan dan hasil dalam jangka panjang tergantung pada tipe kanker, stadium (tingkat penyebaran), dan keadaan kesehatan pasien secara keseluruhan, diukur berdasarkan kondisi umum.
Perawatan biasanya meliputi pembedahankemoterapi, dan radioterapi. NSCLC biasanya ditangani melalui pembedahan, sedangkan SCLC umumnya memberikan respons yang lebih baik terhadap kemoterapi dan radioterapi.[9] Secara keseluruhan, 15% dari penduduk di Amerika Serikat terdiagnosa kanker paru mencapai harapan hidup lima tahun setelah diagnosis.[10] Secara global, kanker paru merupakan penyebab utama kematian karena kanker pada laki-laki dan perempuan, dan bertanggung jawab untuk 1,38 juta kematian setiap tahunnya, hingga tahun 2008.[11]
Tanda-tanda dan gejala yang menunjukkan adanya kanker paru adalah:[1]
Bila kanker tumbuh di sekitar saluran napas, keadaan ini dapat menghambat aliran udara, menyebabkan sesak napas. Hambatan ini dapat menyebabkan adanya akumulasi sekret di belakang sumbatan, dan menyebabkan terjadinyapneumonia.[1]
Pengobatan untuk kanker paru tergantung pada jenis sel khusus kanker tersebut, seberapa jauh sel tersebut menyebar, dan kondisi umum orang tersebut. Pengobatan umum meliputi perawatan paliatif[64] pembedahankemoterapi, dan terapi radiasi.

Komentar

Postingan Populer